Tumbangnya Perusahan investasi di Amerika Bear Stearns yang merupakan 5 besar perusahaan investor terbesar di amerika serikat, mengalami goncangan yang cukup dasyat. Nilai di stock market pun hancur dari 30an dolar hingga sampai mencapai 4 dolar saja. Perusahaan yang memiliki pegawai sekitar 14.000 orang ini mengalami dampak yang besar dari negatifnya perkreditan terutama di sub morgate yang terjadi di AS.
JPMorgan Chase sedang melakukan bid sebesar $ 280 juta dolar atau $2 dolar per lembar saham. Dimana 30% kepemilikan Bears dimiliki oleh para pegawainya.
Selain itu sektor perbankan merupakan salah satu sektor yang mengalami dampak dari kenaikan harga minyak dunia, penurunan dolar, dan kemungkinan resesi di perekonomian US.
Sektor Emas, perak merupakan salah satu investasi yang cukup menarik untuk diperhatikan lebih lanjut. karena sementara ini pergerakannya cukup menjanjikan sekali, walau harus tetap waspada dengan nilai yang terlalu tinggi, jd sangat riskan dengan profit taking.
Yang cukup membuat hati berdebar2 kalo melihat efeknya ke bursa regional baik di eropa maupun asia yang terlihat sekali turunnya, bahkan kalaupun ada kenaikan itupun hanya sementara dan kembali turun lagi.
Ya kembali lagi ke Indonesia, melihat belum keluar dari krisis sebelumnya, datang lagi krisis regional nga tau deh tahan nga hadapin badai krisis kembali di Indonesia.
1 comment:
Postingan yang bagus... Anda bisa share di http://www.indopinger.com/ (lokal Digg untuk Indonesia) ;)
Post a Comment