Thursday, January 24, 2008

Resesikan perekonomian Amerika?

Beberapa hari lalu bursa Dow Jones di Amerika serikat sempat rontok ke nilai terendah semenjak tahun 2001. Apakah ini tanda2 resesi akan terjadi? Masih banyak perdebatan dan kontroversi dibalik pertanyaan itu? Ada orang yang bilang bukan resesi hanya perlambatan ekonomi, ada yang bilang resesi, bahkan ada yang bilang ini biasa terjadi terutama pada kuartal pertama dalam perdagangan di awal2 tahun 2008.

Rontoknya bursa saham di Amerika, juga merontokan semua bursa di hampir seluruh dunia terutama di bursa2 top dunia, australia, eropa dan asia pun terkena imbasnya. nilai penurunannya pun relatif dari 3 - 9 %, bursa china yang mengalami goncangan terparah. Mengerikan sekali apabila membayangkan terjadinya resesi di AS. Karena selama ini AS menjadi barometer perekonomian dunia. Ekspor China terbesar ke AS, dan banyak negara memasarkan barangnya ke AS, maka logika sederhana saja bila AS bergejolak maka akan menimbulkan efek domino di seluruh dunia. Untung aja The Fed yaitu BI nya AS mengurangi suku bunga sebanyak 75 basis poin menjadi 3.5%, yang dimana pemotongan suku bunga tertinggi sejak 1984.

Kembali ke Indonesia, negaraku tercinta walau keadaan masih saja tidak kunjung membaik. Semenjak krisis ekonomi 1997, diikuti dengan keruntuhan kekuasaan mantan presiden Soeharto, ekonomi Indonesia tidaklah dapat dikatakan membaik. 10 tahun udah yang namanya reformasi bergulir, tapi seakan tidak membawa banyak harapan bagi rakyat Indonesia.
Semoga Resesi di AS tidak terjadi kalo benar terjadi, gw nga bisa lagi membayangkan apa yang akan terjadi di negara bernama Indonesia ini. Belum lagi kembali bangkit dari keterpurukannya kembali dihajar lagi dengan namanya resesi.

Yah, sudah lah yang bisa kita lakukan melakukan yang terbaik di bidang yang kita sedang jalani, apapun itu sekecil apapun yang kita kerjakan kalau kita berkerja seperti kita bekerja untukNya, niscaya yang kita lakukan akan menjadi lebih baik. Wasalam.

No comments: